Cara dan Tips Agar Mampu Memaafkan Orang Lain dan Mengasihi Musuh
Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu. (Mat 5:44)
Refleksi
Dalam berhubungan dengan orang lain, bahkan dengan keluarga atau pasangan sendiri, saya kadangkala tersakiti. Tidak mudah untuk mengampuni mereka.
Dari ayat diatas saya diingatkan untuk mendoakan orang yang menganiaya saya. Saya juga diperintahkan untuk mengasihi mereka.
Dahulu saya mengganggap hal ini tidak mungkin, mana mampu? sempat terpikir mungkinkah Yesus salah sebut?
Walau saya tidak memahami firman ini saya berusaha taat dengan jatuh bangun mendoakan mereka, Puji Tuhan saya lebih mudah memaafkan dan mengasihi orang lain ketika saya tekun mendoakan mereka terlebih dahulu.
Baru beberapa waktu ini saya menyadarinya kenapa bisa terjadi..
Ternyata Yesus memerintahkan saya mengasihi musuh saya, sekaligus memberi alat agar mampu mengasihi mereka yaitu dengan mendoakan mereka.
Makin jelas dengan kata× Bunda Teresa
“Buah keheningan adalah doa.
Buah doa adalah iman.
Buah iman adalah kasih
Buah cinta adalah pelayanan.
Buah pelayanan adalah damai”
Dengan memberi waktu teduh saya bisa berdoa,
Dengan berdoa iman saya diperkuat
( iman adalah salah satu senjata rohani, dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat, (Ef 6:16))
Dengan iman saya mampu mengasihi sesama saya dan bahkan musuh saya..
Doa :
Bapa Maha Kasih dan Maha Bijaksana, terima kasih atas ayat yang kau berikan padaku hari ini. Ayat ini mengingatkanku bahwa firman Mu adalah "Ya dan Amin"
Bapa, masih banyak firman Mu yang lain yang belum bisa aku pahami. Ampuni aku yang masih belum bisa taat sepenuhnya, masih jatuh bangun dalam menaati firman Mu yang sudah kupahami maupun yang belum aku pahami.
Bapa, aku mohon berilah aku Roh Pengertian agar aku mampu memahami kehendakMu dan FirmanMu. Berilah aku Roh Kesalehan agar aku dapat dengan tekun melaksanakannya, agar hidupku memuliakan nama Mu dan jadi berkat bagi sesama. Amin.